Seni Mengambil Aksi dan Keputusan

Sahabat Lukmanfiles, banyak diantara kita yang telah mengenal kata aksi.

Tapi apa yang sebenarnya dimaksud dengan aksi ?

Action (eng) atau aksi (bhs) memiliki makna creating evidence atau menciptakan sebuah kejadian.

Aksi disini tentunya sangat bertolak belakang dengan berfikir dan beranalisis.

Ok begini, ada yang ingin coba saya sampaikan.

Apa yang terjadi jika seorang engineer HANYA berfikir tanpa melakukan sebuah realisasi dari design dan rancangan yang telah ia buat ?

Apa yang terjadi jika seorang penyanyi, hanya berfikir tentang lagu seperti apa yang akan ia nyanyikan nanti ?

Jika setiap engineer menghabiskan waktunya hanya untuk berfikir, maka tidak ada pernah pesawat terbang, mobil ataupun handphone.

Jika setiap penyanyi menghabiskan waktunya hanya untuk berfikir,
maka tidak akan pernah ada sebuah pertunjukkan.

Ya memang, berfikir merupakan bagian dari menciptakan sebuah kejadian, akan tetapi jika berfikir saja tanpa dieksekusi oleh sebuah tindakan, maka tidak ada satupun goal yang akan tercapai.

Anda mengerti dengan apa yang ingin coba saya sampaikan bukan ?

Bahwa kehidupan yang akan terjadi di masa depan merupakan buah hasil dari apa yang anda lakukan sekarang.

PROSES BARU YANG INGIN SAYA TAWARKAN

Sahabat, setiap proses memiliki tiga bagian, dimana pada bagian 1 dan 2 anda harus mengulangnya secara konsisten hingga mendapatkan hasil yang diinginkan.

1. Melakukan Aksi

Kita mulai dengan bagian pertama : aksi.

Apa yang dapat mentrigger seseorang untuk melakukan sebuah tindakan ?

Apakah passion ? ataukah goal of life ?

Tenyata sederhana.

Aksi (act) sangatlah mudah ditrigger oleh keinginan (desire)

Ok begini.

Coba pikirkan dan temukan apa saja yang anda inginkan.Setelah itu deskripkan secara jelas dan terperinci.

Ya, anda tidak membutuhkan banyak passion untuk memulai.

Yang perlu anda lakukan hanyalah mengumpulkan energy dengan mengakumulasikan keinginan anda secara terus menerus, hingga anda merasakan rasa hangat di dada untuk memulai sebuah tindakan.

Contoh :
“Gw ingin banget punya restaurant sendiri”

“Apapun yang terjadi gw harus punya restaurant sendiri”

Ulangi keinginan tadi di dalam diri anda.Ulangi kata-kata tersebut secara terus menerus hingga anda merasakan rasa hangat di dalam dada untuk memulai sebuah tindakan.

Tindakan untuk mencari informasi bagaimana memulai sebuah bisnis kuliner atau bahkan tindakan untuk langsung membangun sebuah restaurant itu sendiri.

2. Mempelajari

Bagian kedua adalah belajar atau mempelajari

Atau mungkin lebih jelasnya, evalusi terhadap apa yang telah anda lakukan.

Daripada berfikir mengenai hasil yang maksimal, alangkah lebih bijaksana jika anda menghabiskan sedikit waktu untuk berfikir akan kegagalan yang akan anda peroleh.

Hal tersebut akan melatih mental anda untuk kembali melakukan tindakan.

Tentunya tindakan berdasarkan evaluasi yang matang.

(saya menyebutnya dengan langkah cerdas, yang akan saya jelaskan nanti.)

Act first !

Yang terpenting adalah aksi terlebih dahulu, setelah itu evaluasi dari langkah kecil tersebut.

Karena terkadang sebuah pelajaran diperoleh melalui sebuah evaluasi.

Percayalah bahwa kesempatan akan datang kembali kepada orang-orang yang konsisten terhadap keinginannya.

Berikutnya adalah smart steps.

Saya membagi langkah cerdas ini kedalam 3 sub kategory.

A. Bertindak cepat dengan segala bentuk informasi di tangan

sebagai contoh :
“gw ingin ngebuat sebuah restaurant, oh ya, gw tau chef yang cocok untuk restaurant gw, dan klo gw bisa ngumpulin modal awal dari keluarga dan teman atau investor, impian gw untuk punya restaurant bakal menjadi kenyataan”

B. Melangkah dengan pengorbanan yang ditargetkan

sebagai contoh ;
“Gw punya modal 150 juta dan gw punya waktu sekitar 2 tahun untuk ngelakuin tindakan apapun yang gw bisa, salah satunya mungkin riset makanan.”

“Gak apa-apa lah, yang penting pengorbanan gw worthed dengan hasil yang nanti bakalan gw dapet”

Inti dari bagian B ini bahwa pengorbanan (tindakan yang dilakukan secara berulang) berbanding lurus dengan hasil yang akan diperoleh

C. Melangkah dengan mengajak orang lain

Dapatkan lebih banyak sumber informasi dengan mengajak orang lain bergabung dengan anda, atau bergabung dengan orang-orang yang memiliki ide/pemikiran yang sama.

Intinya adalah jika anda buta akan informasi, bergabunglah dengan orang-orang yang memiliki ide yang sama atau mungkin ajak orang lain untuk memahami ide anda sehingga mereka dapat memberikan masukan dan saran.

3. Mengulang

Fungsi bagian ketiga ini adalah mendapatkan hasil yang anda inginkan dengan melakukan bagian 1 dan 2 (yang telah dijelaskan) secara terus menerus.

Semakin banyak anda mengambil tindakan (pada saat ini), maka semakin besar nilai variable kesuksesan masa depan anda.

Itu dikarenakan nilai realita akan selalu bergantung dari nilai tindakan.

Jika anda tekun dan teliti, akan banyak sekali nilai yang akan anda peroleh dari tindakan dan evaluasi.

Baik itu berupa tindakan berikutnya yang akan anda lakukan.

Sesuatu pola tindakan (habit) yang ingin anda ganti.

Ataupun hal-hal yang TIDAK AKAN pernah anda lakukan lagi di masa depan.

Semuanya bergantung dari ketelitian dan ketekunan yang anda miliki.

Terkadang di dalam sebuah proses kita akan menghadapi sebuah ketidakpastian.

Ketidakpastian akan hasil yang akan kita peroleh.

Ketidakpastian ini akan menghasilkan ketakutan yang akan mencegah anda untuk melangkah lebih jauh, padahal kesuksesan yang diinginkan hanya berada sejengkal dari posisi anda.

Dan ketakutan ini nantinya akan membuat anda kembali ke habit lama yaitu berfikir tanpa tindakan.

Sebagai saran, ketika anda menghadapi sebuah ketakutan atas ketidakpastian, hadapi saja dengan cara anda, secepat mungkin.

Hindari berfikir akan masa depan yang akan terjadi.

Karena pada dasarnya berfikir tidak akan mengubah realita kehidupan, atau bahkan memberikan sebuah pelajaran.

Terakhir, anggap saja bahwa ketidakpastian adalah ciptaan Tuhan untuk melatih diri anda menjadi pribadi yang lebih sabar, tekun dan ikhlas.

Sebagai penutup,

Semoga artikel ini dapat membantu, ketika anda sedang memulai sebuah usaha untuk memulai sebuah peluang bisnis, pendekatan kepada pasangan anda, atau goal of life lainnya.

With regards,
Salam
Lukmanfiles

sumber :themensworld.com dengan sedikit perubahan
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :


Ads

Pasang Iklan Disini url web kalian

Pasang Iklan Anda Disini

Pasang Iklan Disini url web kalian

Pasang Iklan Anda Disini

Pasang Iklan Disini url web kalian

Pasang Iklan Anda Disini

Pasang Iklan Disini url web kalian

Pasang Iklan Anda Disini

Pasang Iklan Disini url web kalian

Pasang Iklan Anda Disini

Artikel Lainnya